Judul: Makalah Kewirausahaan.docx
Penulis: Vina Mentari
MAKALAH KEWIRAUSAHAAN
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Kuliah Kewirausahaan
Dosen : Drs. Jumiadi AW, Ak. M.Si
Di susun Oleh
Kelompok 5
Tiara Wizni 7131220023
Vina Mentari7131220025
Etikat Selamat Harefa 7132220017
Juni Andra Marpaung 7133220035
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan karunia-Nya jualah kami dapat menyelesaikan proposal hasil penjualan ini tepat pada waktunya.Sebagai manusia biasa yang tidak pernah luput dari kesalahan, begitu juga halnya dengan kami. Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini, baik dari segi penulisan maupun isi. Kamipun menerima dengan lapang dada kritikan maupun saran yang sifatnya membangun dari pembaca agar kami dapat membenahi diri.
Walaupun demikian, kami berharap dengan disusunya makalah ini dapat memberikan sedikit gambaran bagaimana proses penjualan dan praktek langsung kami kelapangan dalam berwirausaha.
Wassalamu'alaikum Wr.Wb
Medan, Mei 2016
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Tujuan 1
1.3. Manfaat 2
1.4. Pelaksanaan Kegiatan 2
1.5. Profil Usaha 2
BAB II PEMBAHASAN
2.1. Perencanaan Usaha 3
2.2. Produksi 3
2.3. Kandungan Gizi Produk 3
2.4. Analisis Produk 4
2.5. Deskripsi Usaha 5
2.6. Rencana Produksi 6
2.7. Rencana Pemasaran 8
2.8. Latar Belakang Tim Management 8
2.9.Uraian Tugas 9
2.10.Resiko 9
2.11.Laporan Keuangan 10
2.12. Studi Kelayakan Bisnis 13
BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan14
3.2. Saran 14
DAFTAR PUSTAKA15
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Dalam menghadapi tantangan bisnis termasuk menghadapi costumer, maka sebagai mahasiswa kita juga harus belajar dalam memasarkan suatu produk. Dalam tugas untuk memenuhi mata kuliah kewirausahaan ini, kami mencoba melakukan sebuah usaha sederhana untuk mendapatkan pembelajaran menjadi seorang wirausahawan. Usaha yang kami jalankan merupakan sebuah usaha singkat yang mungkin bisa menjadi peluang bagi kami untuk masa yang akan datang. Saat ini usaha yang kami jalankan adalah mencoba menawarkan produk Nugget dan Kroket di lingkungan sekitar Universitas Negeri Medan.
Seiring dengan semakin majunya zaman dan semakin tingginya mobilitas masyarakat, muncul tuntutan terhadap tersedianya bahan makanan yang cepat dan mudah dengan nilai gizi yang baik. Salah satu bahan makanan praktis yang sangat populer adalah nugget ayam, yang disajikan dengan cara hanya digoreng. Nugget ayam disukai karena praktis, lezat, dan murah. Nugget adalah suatu bentuk produk olahan yang terbuat dari ayam atau daging giling yang dicetak dalam bentuk potongan empat persegi. Potongan ini kemudian dilapisi tepung berbumbu (battered dan breaded).
Sering terdengar dari media baik televisi ataupun surat kabar, sebagian dari produsen nugget, ada yang bertindak kriminal. Bahan baku Nugget yaitu ayam, sering kali mereka memakai "ayam tiren" yang tidak layak lagi dikomsumsi. Penggunaan bahan baku lain seperti tepung terigu kadaluarsa, formalin, MSG (penyedap rasa) dan air baik bersih maupun kotor. Hal tersebut menjadikan nugget sangat berbahaya bagi kesehatan. Salah satu alternatif yang mudah untuk dilakukan adalah membuat nugget sendiri tanpa bahan pengawet serta mengkombinasikan nugget dengan sayuran seperti wortel. Berdasarkan paparan tersebut muncullah ide kami untuk memproduksi "Chi-Square Nugget"
Tujuan
Tujuan dari kegiatan usaha ini adalah untuk Merintis wirausaha yang inovatif dan kreatif melalui usaha bisnis pembuatan sebagai alternatif panganan yang memiliki nilai gizi yang tinggi. Usaha yang kami jalankan bukan hanya memenuhi tugas dan profit saja, melainkan juga mencari penekanan kepada pengalaman sebuah proses wirausaha karena melalui
1
pemasaran dan penjualan ini kami dituntut untuk berinteraksi dengan orang banyak, bagaimana cara menawarkan dengan baik dan sopan kepada konsumen, meyakinkankan konsumen agar membeli produk yang kita tawarkan dan memberi penjelasan serta pelayanan terbaik agar konsumen merasa puas. Karena kami mengedepankan pelayanan dan kepuasan konsumen. Selain itu tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan.
Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh kegiatan kreativitas mahasiswa ini adalah:
Membantu masyarakat dalam mencapai hidup sehat dengan melalui nugget dan kroket yang dibuat sendiri dengan cita rasa dan gizi tinggi.
Meningkatkan kretivitas inovatif mahasiswa dalam menemukan hasil karya yang dapat dimanfaatkan sebagai peluang usaha.
Menambah pengalaman mahasiswa dalam berwirausaha.
Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan di Universitas Negeri Medan pada bulan Februari – April 2016. Selama kurun waktu tersebut kami melaksanakan penjualan sekitar 11 kali.
Profil Usaha
Usaha pembuatan nugget dan kroket ini dapat dideskripsikan sebagai berikut :
Nama Perusahaan: Chi-Square
Jenis Produk: Nugget dan Kroket
Penanggung Jawab: 4 Orang
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Perencanaan Usaha
Sebelum melaksanakan usaha ini, maka kami melakukan diskusi kelompok pada hari Jum'at, 13 Februari 2016 selama 20 menit. Diskusi ini bertujuan untuk menentukan usaha apa yang akan di jalani dan rencana pelaksanaan kegiatan. Hasil dari diskusi ini adalah penentuan produk apa yang dijual, merk, pengemasan, harga, tempat melakukan produksi, pemiliihan owner, bagian pemasaran, bagian keuangan, dan bagian packaging (pengemasan).
2.2. Produksi
Dalam bisnis ini kami menggunakan bahan dasar ayam dan wortel untuk pembuatan nugget. Kami mensiasati ini untuk mengurangi persaingan pasar dalam penjualan dan mencoba membuat terobosan baru dengan menghadirkan nugget sayur. Pilihannya jatuh kepada produk ini karena belum banyak orang yang memproduksi nugget sayur. Kami mencoba mengenalkan kepada konsumen bahwa nugget yang kami jual adalah buatan sendiri yang tidak menggunakan bahan pengawet. Penambahan sayur pada nugget bertujuan untuk meningkatkan konsumsi sayur di kalangan masyarakat, terutama mahasiswa yang pada umumnya tidak menyukai sayuran. Selain itu dengan menambahkan sayuran,seperti wortel sebagai bahan utama maka kandungan gizi yang ada pada nugget akan bertambah dibandingkan dengan nugget yang dijual dipasar pada umumnya. Karena tanpa menggunakan bahan pengawet, maka produk kami hanya tahan di suhu -15 Cellcius (Suhu Freezer) selama 4 hari. Alasan kami memilih untuk menjual nugget, karena selain dijadikan cemilan nugget juga dapat dijadikan lauk..
2.3. Kandungan Gizi Produk
Nugget Sayur yang kami produksi adalah Nugget yang dicampur dengan wortel yang kaya gizi dengan kandungan murni daging ayam. Mengandung omega-3, zat besi serta protein ayam. Kandungan zat gizi alami dalam sayuran seperti wortel sangat banyak. Selain kaya dengan vitamin A, wortel juga mengandung berbagai unsur mineral seperti zat kapur, zat besi, magnesium dan fosfor. Wortel ditambahkan dengan cara diparut dan dicampur
3
kedalam nugget.Untuk tiap butir Nugget sayur kami menggunakan bahan sayur segar dan tersertifikasi bebas insektisida ataupun zat lainya yang berbaya. Daging ayam yang digunakan adalah yang fresh dan halal pada hari yang sama saat diolah, jadi bukan daging ayam beku. Sehingga kualitas kesegaran tetap terjaga.100% TANPA TAMBAHAN Pengawet, Bebas MSG/ Vetsin ( monosodium glutamat, natrium benzoat atau yang lainya ), Bebas Tepung Protein ( serat daging tiruan), Bebas Titanium Dioxide ( pemutih serat – Bebas Fosfat ( pengenyal) , Bebas Perisa makanan ( rasa tiruan) .
Kandungan Nilai Gizi yang ada dalam Nugget Sayur
Energi: 166 Kkal
Protein: 6,8 g
Lemak: 7,1 g
Karbohidrat: 11,3 g
2.4. Analisis Produk
1. Kekuatan ( strenght )
Tanpa bahan pengawet
Hiegenis
Harga terjangkau
Penjual yang sopan dan ramah
Penyajian makanan yang unik dan menarik
2. Kelemahan ( weakness )
Belum dikenal masyarakat
Alat produksi masih sederhana
Belum dapat diproduksi dalam jumlah yang banyak
Masa berlaku yang singkat
3. Peluang ( opurtunity )
Kesempatan untuk memperluas lahan bisnis
Bahan baku mudah diperoleh
Ancaman (Threat)
Produk sebelumnya yang lebih dikenal masyarakat.
Distribusi terbatas.
4
2.5. Deskripsi Usaha
1. Produk yang dihasilkan : Nugget dan Kroket
2. Merk: Chi-Square
Alasan kami memilih Chi-Square sebagai merk produk kami adalah karena chi square(C kuadrat) adalah singkatan untuk bahan baku kami, yaitu ayam dan wortel (Chicken and Carrot). Selain itu istilah Chi-Square yang tidak asing bagi mahasiswa/i Fakultas ekonomi, tentunya akan membuat mereka penasaran.
3. Ruang lingkup Bisnis
a. Geografi
Jika dilihat dari segi geografisnya, usaha ini dijalankan di fakultas ekonomi Universitas Negeri Medan yang dikelilingi oleh lingkungan yang ramai dan tidak memiliki kantin khusus mahasiswa, sehingga dapat dikatakan lokasi ini memenuhi syarat- syarat pemilihan lokasi.
b. Demografi
Konsumen yang dituju adalahkonsumen yang berada disekitar lokasi usaha, dan ditujukan pada seluruh mahasiswa/i Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Pisikografi
Dari sisi pisikografinya konsumen akan memperoleh banyak manfaat dari nugget yang bnyak mengandung vitamin dan bagus untuk anti oksidan dan kesehatan tubuh.
Behavioral
Karena praktisnya nugget, hampir semua kalangan mahasiswa menyukainya, apalagi manfaat yang diperoleh, hal ini menjadi daya tarik yang memudahkan penjualan
e. Pengembangan Produk
Makanan hasil olahan ayam memang semakin beragam . Selain memproduksi nugget, kami juga memproduksi kroket dengan mengkombinasikan kentang, ayam, dan wortel.
5
2.6. Rencana Produksi
a. Chi square Nugget
Bahan-bahan Nugget Ayam Wortel :
Dada ayam tanpa kulit 1 kilogram ( dicincang halus )
Wortel 3 ons ( diserut dengan serutan keju )
Telur 3 butir
Tepung terigu 600 gram
Air secukupnya
Merica bubuk ¼ sendok teh
Gula pasir ½ sendok teh
Garam sesuai selera
Bawang putih 5 siung (dihaluskan)
Bawang merah 5 siung (dihaluskan)
Daun Seledri secukupnya
Bahan Pelapis Nugget Ayam Wortel :
Tepung terigu 100 gram
Air secukupnya
Tepung panir orange ( tepung khusus untuk nugget ) ½ kg
Bahan Penggoreng
Minyak Goreng ½ kg
Cara Membuat Nugget Ayam Wortel :
Langkah awal campur semua bahan dan bumbu , aduk hingga rata .
Selanjutnya tuang adonan nugget ke dalam loyang yang dialasi plastik tebal dan di olesi dengan sedikit minyak,kukus hingga matang kurang lebih selama 30 menit . Potong-potong sesuai selera .
6
Setelah itu gulingkan nugget ke tepung terigu yang sudah dicairkan dengan air , , kemudian gulungkan ke dalam tepung panir sambil ditekan-tekan agar tepung panir melekat sempurna.
Agar tepung panir dapat menempel kuat di adonan nugget , simpan terlebih dahulu adonan ke dalam kulkas selama 15 menit .
Terakhir goreng nugget di minyak yang sudah dipanaskan hingga kecoklatan dan matang, angkat dan tiriskan . untuk sisa nugget anda dapat simpan di wadah yang kedap udara dan di freezer untuk stock nugget beku atau yang tidak langsung dikonsumsi / goreng .
b. Chi Square – Kroket
Bahan Kroket Kentang Isi Ayam :
500 gram kentang
200 gram tepung terigu
1 butir telur
1/2 sendok teh merica bubuk
1/2 sendok teh garam
1 butir telur ayam
1 sdm margarine
Air secukupnya ( 50 ml) Bahan Isi Kroket Kentang Isi Ayam :
3 siung bawang putih, dihaluskan
3 siung bawang merah,dihaluskan
300 gram daging ayam, rebus, suwir
Wortel 100 gram parut
Buncis 100 gram dipotong kecil-kecil
3 batang daun seledri diiris tipis
1/2 sendok teh merica bubuk
1/2 sendok teh garam
2 sendok teh gula
1 sdm tepung maizena yang sudah dicairkan
7
Bahan Pelapis Kroket :
Tepung terigu 100 gram
Air secukupnya
Tepung panir orange ( tepung khusus untuk nugget ) secukupnya.
Bahan Penggoreng
Minyak Goreng secukupnya
Cara Membuat Kroket Kentang Isi Ayam :
Kukus kentang yang sudah dibersihkan dan sudah dipotong 5 menit, haluskan selagi panas. Lalu campur dengan tepung terigu, merica, garam, margarine dan kuning telur. Aduk hingga rata dan tambahkan air sedikit demi sedikit lalu sisihkan.
Panaskan minyak, tumis bawang putih,bawang merah,daging ayam,wortel,buncis, cabai merah, kemudaian tambahkan merica, garam, dan gula.
Kecilkan api tambahkan tepung maizena sedikit demi sedikit kemudian taburi daun bawang.Sisihkan.
Ambil adonan kentang, beri 1 sendok teh isian, bentuk bulat lonjong.
Celupkan ke dalam tepung terigu yang sudah dicairkan, gulingkan kedalam tepung panir.
Goreng dalam minyak panas hingga kuning kecoklatan. Angkat dan sajikan
2.7. Rencana Pemasaran
1. Penetapan Harga
Nugget dan Kroket yang diproduksi dijual seharga Rp.3.000 / Box ( satu box berisi 2 nugget).
2. Promosi yang dilakukan
Buy 10 get 1 free yaitu dengan memebeli satu produk konsumen akan mendapatkan geratis satu produk
8
Promosi dengan menggunakan teman sebagai penghubung dengan individu-individu lain.
Dengan cara menawarkan langsung dengan konsumen dan mendeskripsikan produk makanan yang kami produksi supaya konsumen tertarik.
2.8. Latar belakang tim management
1. Nama: Tiara Wizni
NIM: 7131220023
Status: Ketua (Owner)
2. Nama: Vina Mentari
NIM: 7131220025
Status: Anggota (Bagian Keuangan)
3. Nama: Etikat Selamat Harefa
NIM: 7132220017
Status: Anggota (Bagian Pemasaran)
4. Nama: Juni Andra Marpaung
NIM: 7133220035
Status: Anggota (Bagian Pengemasan)
2.9. Uraian Tugas
Pimpian (Owner)
Menerapkan kebijakan dan program kerja para pegawai untuk mendapatkan hasil operasi yang optimal
Produksi dan pelayanan
Menjalin hubungan dengan konsumen, sehingga pemilik mengetahui apa yang diinginkan konsumen. Dari masukan itu pemilik dapat melakukan perubahan yang sesuai diinginkan oleh konsumen
Bagian Keuangan
Melaksanakan tugas bagian penerimaan uang dari penjualan
Bertanggung jawab akan keamanan uang yang ada
Melakukan penghitungan atas keuangan yang diperoleh dari penjualan, lalu melakukan pembukuan
9
Bagian Pemasaran
Melakukan pemasaran produk
Bertanggung jawab akan kebersihan dari proses produksi
Melakukan promosi
Menjalin hubungan dengan konsumen dengan pelayanan yang ramah dan sopanBagian Pengemasan (Packaging)
Menjamin pengemasan produk agar terbebas dari kerusakan
Kreatif dalam membuat design Merk
Memperbaharui kemasan agar unik dan menarik
2.10. Resiko
Evaluasi Tentang Kelemahan Bisnis
Dunia bisnis tentunya tidak luput dari segala resiko kemunduran atau kebangkrutan.berikut ini adalah salah satu penyebab dan resiko dalam berbisnis:
1. Pemasaran yang hanya berada pada satu tempat.
2. Kenaikan bahan-bahan utama : minyak, bumbu, gas yang tergolong masih tidak stabil karena suka melonjak tiba-tiba. sehingga penyesuaian harga dan keuntungan harus jeli.
3. Kenaikan bahan-bahan sayuran tertentu, juga bahan-bahan daging yang lebih sering melunjak.
4. Rasa dan selera yang tidak sesuai lingkungan akan mempertinggi resiko dalam penjualan.
2.11. Laporan Keuangan
1. Rincian Harga Pokok Penjualan Nugget
Bahan Utama
Dada ayam 1 Kg Rp 30,000
Wortel 3 ons 2,500
Telur 3 butir 5,000
Tepung Terigu 1 kg 6,000
Merica 500
10
Gula+garam 500
Bawang Merah 1 ons 3,000
Bawang Putih 1 ons 3,000
Daun Seledri 1,000
Tepung Panir 1/2 kg 11,000
Minyak Goreng 1/2 kg 6,000
Gas 5,000
Jumlah Rp 73,500
Bahan Pelengkap
Mika 48 Pcs Rp 5,760
Saus Sasa 2 Bks 11,000
Merk 5,000
Packaging 4,000
Jumlah Rp 25,760
Total Seluruhnya Rp 99,260
Keterangan : Dengan Mengeluarkan Biaya Rp 99,260 kami dapat menghasilkan 48 bungkus nugget, jadi biaya per bungkus adalah Rp 2,067.92
11
Kegiatan Penjualan Nugget
Tanggal Penjualan Total Penjualan Harga Jual Pendapatan Biaya Penjualan Keuntungan
15-Feb-16 48 Pcs @ Rp 3,000 Rp 144,000 Rp 99,260 Rp 50,740
18-Feb-16 25 Pcs 3,000 75,000 51,200 23,800
29-Feb-16 30 Pcs 3,000 90,000 59,820 30,180
13-Mar-16 30 Pcs 3,000 90,000 59,820 30,180
20-Mar-16 30 Pcs 3,000 90,000 59,820 30,180
27-Mar-16 30 Pcs 3,000 90,000 59,820 30,180
7-Apr-16 30 Pcs 3,000 90,000 59,820 30,180
18-Apr-16 15 Pcs 3,000 45,000 21,350 18,650
Jumlah Rp 714,000 Rp 470,910 Rp 243,090
Rincian Harga Pokok Penjualan Kroket
Bahan Utama
Kentang 500 gram Rp 5,500
Wortel 3 ons 2,500
Telur 1 butir 1,700
Tepung Terigu 350 gram 2,500
Merica 500
Margarine 500
Ayam 300 gram 9,000
Buncis 1 ons 1,000
Gula+garam 500
Bawang Merah 1/2 ons 1,500
Bawang Putih 1/2 ons 1,500
Tepung Maizena 500
Daun Seledri 1,000
Tepung Panir 250 gram 5,500
Minyak Goreng 250 gram 6,000
Gas 3,000
Jumlah Rp 42,700
12
Bahan Pelengkap
Mika 24 Pcs Rp 3,000
Saus Sasa 1 Bks 5,500
Merk 2,500
Packaging 2,000
Jumlah Rp 13,000.00
Total Seluruhnya Rp 55,700.00
Keterangan : Dengan Mengeluarkan Biaya Rp 55,700 kami dapat menghasilkan 24 bungkus kroket, jadi biaya per bungkus adalah Rp 2,380.83
13
2. Kegiatan penjualan Kroket
Tanggal Penjualan Total Penjualan Harga Jual Pendapatan Biaya Penjualan Keuntungan
22-Feb-16 24 Pcs @ Rp 3,000 Rp 72,000 Rp 55,700 Rp 16,300
30-Mar-16 48 Pcs 3,000 144,000 111,400 32,600
13-Apr-16 24 Pcs 3,000 72,000 55,700 16,300
Jumlah Rp 288,000 Rp 222,800 Rp 65,200
3. Laporan Keuangan
ChI Square
Laporan Laba Rugi
Pendapatan :
a. Nugget
Harga jual/box (isi 2 nugget) @Rp.3000 x 238 box Rp. 714,000.00
Bahan – bahan untuk nugget (470,910.00)
Pendapatan bersih Rp.243,090.00
b. Kroket
Harga jual/box (isi 2 kroket) @Rp.3000 x 96 box Rp. 288,000.00
Bahan – bahan untuk nugget 228,800.00)
Pendapatan bersih Rp.65,200.00
Total Pendapatan/Laba
Rp.308,290.00
14
Chi Square
Laporan Perubahan Modal
Modal Awal Rp.100,000.00
Laba Bersih Rp.308,290.00
Modal Akhir Rp.408,290.00
2.12. Study Kelayakan Bisnis
Melihat semua aspek yang ada di atas usaha nugget sayur dan kroket yang kami jalani telah memenuhi studi kelayakan bisnis yang ada. Harapan Usaha Target Pasar untuk kedepannya bisa lebih maju dan usahanya besar lagi dan kegiatan penjualan tidak hanya di satu fakultas saja, kami ingin membuka outlet penjualan di fakultas lain.Dengan melakukan 11 kali kegiatan penjualan kami melihat respon konsumen yang cukup antusias dalam membeli produk kami.
Pertimbangan lain mengapa produk ini layak untuk dipasarkan adalah proses pembuatan yang tidak memakan waktu lama, biaya modal yang relative rendah, bahan baku yang mudah didapatkan, dan waktu pengembalian (perputaran) modal yang singkat. Maka, melalui beberapa pertimbangan tersebut kami dapat meramalkan bahwa penjualan kroket dan nugget ini layak untuk dipasarkan di kalangan mahasiswa dan layak untuk dilanjutkan. Hanya saja diperlukan pengembangan dan kreativitas dalam pengemasan maupun bentuk produk serta pembaruan dalam teknik pemasaran produk.
Manfaat dari kegiatan penjualan ini bukan hanya untuk memenuhi tugas kewirausahaan, tetapi melalui kegiatan ini kami memperoleh manfaat untuk menjalankan bisnis dengan mendatangi langsung konsumen dan mengetahui apa keinginan konsumen. Selain itu dari kegiatan penjualan ini kami memperoleh keuntungan yang cukup.
15
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Dari kegiatan ini, kami menarik kesimpulan bahwa mahasiswa sangat memerlukan proses pembelajaran seperti ini, yang bukan hanya teori saja tapi langsung praktek kelapangan. Dengan hal ini kita bisa secara langsung merasakan bagaimana berinteraksi pada konsumen, menawarkan dan menjual produk kepada orang lain. Pengalaman ini bisa menjadi dasar ketika nanti kami akan membuka suau usaha. Asal ada kemauan dan keinginan pasti kita bisa melakukannya, karena dalam dunia bisnis modal bukanlah segalanya tapi skill juga sangat berperang penting.
3.2 Saran
Semoga dalam perkuliahan kewirausahaan selanjutnya, kegiatan praktek lapangan ini tetap bisa dilaksanakan dan lebih ditingkatkan lagi. Karena kegiatan seperti ini sangatlah bermanfaat, agar mahasiswa memiliki bekal pengalaman ketika ingin terjun langsung kedunia bisnis.
16
Daftar Pustaka
http://dansite.wordpress.com/2009/04/05/bauran-pemasaran-marketing-mix/http://id.wikipedia.org/wiki/Pemasaranhttp://www.hobianekausaha.com/2014/06/kandungan-nilai-gizi/
17
Terimakasih telah membaca Makalah Kewirausahaan.docx. Gunakan kotak pencarian untuk mencari artikel yang ingin anda cari.
Semoga bermanfaat
0 komentar: